Shin Tae Yong membongkar kelemahan Timnas Indonesia U-20 meski berhasil menang 3-2 atas Antalyaspor pada laga uji coba di Limak Arcadia Football Center, Selasa (8/11).
Pelatih asal Korea Selatan itu memuji kerja keras pemain yang sukses melakukan comeback usai sempat tertinggal 0-1 di babak pertama.
Namun, kemenangan Indonesia U-20 atas Antalyaspor menyisakan pekerjaan rumah yang harus dibenahi STY. Sedikitnya ada dua faktor yang jadi sorotan STY di laga uji coba kali ini.
Pertama, STY menyoroti mental bertarung Marselino Ferdinan dkk saat menghadapi lawan dengan postur lebih tinggi. Kedua, sentuhan pemain masih kurang sempurna di lapangan.
“Secara keseluruhan kita bisa lihat para pemain Eropa, termasuk lawan kita hari ini pun postur tubuhnya lebih baik dari pemain kita,” kata Shin Tae Yong dalam rilis media officer PSSI yang diterima CNNIndonesia.
“Jadi, sebelum kick off pemain seperti sudah takut lebih dulu dan saat bertanding juga agak sedikit kurang berani dalam berduel,” sambungnya.
Kendati demikian, STY optimistis bisa membenahi mental bertarung anak asuhnya secara bertahap lewat serangkaian laga uji coba di Eropa.
“Postur pemain kita rata-rata memang masih kecil dan itu yang menjadi alasan mereka takut berduel. Kita tidak bisa memperbaiki masalah ini secara instan, tapi kami pasti membenahinya selangkah demi langkah.”
Selain itu, STY juga menilai sentuhan pasukan Garuda Nusantara masih kurang sempurna di lapangan.
“Sentuhan bola juga agak kurang dan lebih fokus melihat bola saat menendang. Itu harus dilatih sendiri-sendiri tapi sangat disayangkan waktunya tidak banyak untuk membenahi itu,” katanya.
|
Antalyaspor U-20 jadi lawan tanding kelima Indonesia U-20 dalam pemusatan latihan di Turki. Dalam lima uji coba itu Garuda Nusantara menang tiga kali, sekali seri, dan sekali kalah.
Pemusatan latihan di Turki dijadwalkan berakhir hingga 15 November. Selanjutnya, Muhammad Ferrari dkk akan bertolak ke Spanyol.
[Gambas:Video CNN]
(jun)
Sumber: www.cnnindonesia.com