Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan izin Timnas Indonesia main di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) untuk Piala AFF 2022 belum diterbitkan oleh polisi.
PSSI mengajukan GBK sebagai kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Ini setelah dipastikan tak ada proses renovasi di GBK untuk persiapan Piala Dunia U-20 2023.
“Kami merujuk kepada izin dari pihak kepolisian, tentu di sana ada Perpol nomor 10 tahun 2022 yang akan menjadi rujukannya menjadi dasarannya dan sembari menunggu izinnya terbit,” kata Yunus di Mabes Polri, pada Selasa (29/11).
“PSSI tetap mempersiapkan diri baik untuk Timnas maupun untuk koordinasi dengan stadion di SUGBK,” ucapnya menambahkan saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Soal kapasitas penonton, PSSI berharap bisa dengan kapasitas maksimal. Namun demikian terbuka kemungkinan hanya 75 persen saja. Untuk hal ini PSSI menanti hasil kajian dan kebijakan dari Polri seperti apa.
“Insya Allah [bisa dengan penonton 100 persen]. Oh, saya belum tahu, memberikan jawabannya dengan suporter berapa persen. InsyaAllah fix di GBK. Tergantung nanti kan kita tinggal menunggu dari pihak kepolisian,” ucap Yunus.
[Gambas:Video CNN]
Piala AFF 2022 akan berlangsung mulai 20 Desember hingga 16 Januari 2023. Timnas Indonesia tergabung di Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam.
Dari empat pertandingan babak grup, tim Merah Putih dapat jatah dua kali kandang, yakni melawan Kamboja pada 23 Desember 2022 dan Thailand pada 29 Desember 2022 yang dimainkan di GBK.
(abs/rhr)
Sumber: www.cnnindonesia.com
